Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-15 03:23:00【Resep】042 orang sudah membaca
PerkenalanEkspresi siswa SDN Kedaleman III, Cilegon, Banten, saat menanti ketibaan distribusi Makan Bergizi Gr

Jakarta (ANTARA) - Jumat (7/11) pagi, jarum jam belum menunjuk angka enam, tapi kesibukan di sejumlah ruang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Akses Tol Cilegon Timur, Kedaleman, Cilegon, Banten, sedang mencapai puncaknya.
Tidak kurang 51 pekerja dengan penutup rambut, sarung tangan, hingga alas kaki steril dikerahkan. Kompor-kompor menyala, asap mengepul dari ruang penanak nasi di sebelah tempat pengemasan.
Dari tempat inilah, setiap pagi, lebih dari 3.000 porsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) didistribusikan ke 12 sekolah, yakni empat TK, tujuh SD, dan satu SMP di Cilegon.
Hal yang mungkin ngak banyak diketahui publik adalah, perjalanan itu dimulai jauh sebelum Matahari terbit. Saat mayoritas warga Kedaleman terlelap, koki dan tim dapur justru bekerja sejak pukul 01.00 WIB.
"Masaknya jam satu malam. Jam tiga sudah mulai pemorsian,” kata Asisten Lapangan SPPG Kedaleman Imam Marif Maulana.

Sejak program MBG dari Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini resmi beroperasi pada 14 Oktober 2025, seluruh bahan masakan dipasok dari distributor lokal yang tiba di dapur sejak 12 jam sebelumnya. Tidak ada yang terburu-buru, tapi semuanya dilakukan dengan presisi.
Untuk menjamin kualitas dan keamanan pangan, diberlakukan prosedur standar operasional (SOP) yang ketat sejak proses penerimaan bahan makanan.
Selain kelengkapan administrasi, proses penerimaan barang harus sesuai jadwal serta kualitas fisik yang baik. Berikutnya, pemeriksaan fisik, di mana petugas wajib memastikan bahan ngak rusak, ngak kedaluwarsa, dan jumlahnya sesuai dengan yang dipesan.
Tahap penting berikutnya adalah pemeriksaan kualitas, yang mengharuskan uji organoleptik, meliputi penciuman (bau), pengecapan (rasa), dan penglihatan (warna), serta pengecekan suhu pada bahan.
12Tampilkan SemuaSuka(767)
Artikel Terkait
- SPPG Sawahlunto awasi ketat proses cuci ompreng MBG secara berlapis
- Cegah penambahan populasi, KPKP Jakut targetkan sterilisasi 250 kucing
- Warga terdampak cuaca ekstrem di Kabupaten Bekasi capai 304 orang
- TNI AU bangun dapur SPPG untuk program MBG di Yogyakarta
- Jangan sepelekan campak, pahami gejala hingga pencegahan yang tepat
- Dari lokal ke global, UMKM Indonesia BISA Ekspor (bagian 2)
- Sejumlah kalangan sebut peluang pemanfaatan sawit untuk produk UMKM
- Unhas budidaya jamur tiram di Kampung Rimba
- Kesempatan edukasi bahan makanan dengan MBG Sekolah Luar Biasa Batam
- Bantuan ke Gaza jauh di bawah kesepakatan gencatan senjata
Resep Populer
Rekomendasi

Kemendikdasmen: Pelaksanaan TKA di Papua lancar

BRIN soroti cara penyimpanan bahan makanan oleh SPPG untuk sajian MBG

HIPKA: Ekspor nonmigas tumbuh 8,96 persen tunjukkan minat global naik

Ahli: Hirup mikroplastik jangka panjang berisiko picu penyakit paru

Menengok suasana jelang pembukaan ajang CIIE ke

Pemkot Banjarmasin: Puluhan siswa alami mual sebelum MBG dibagikan

Mangut, kuliner tradisional dari pesisir Jawa

Guangxi sambut era baru industri ulat sutra yang lebih cerdas